Kemuliaan Sifat Amanah dan Menepati Janji Bagian 2

Abu Ya’la menuturkan sebuah hadis dari Anas bin Balim r.a. yang mengatakan: Aku mendengar sendiri Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wasalam menyatakan: ثلاث من كن فيه فهو منافق وان صام وصلى وحج واعتمر وقال اني مسلم “Tiga hal yang jika ada pada seseorang, ia adalah munafik, meski­pun ia berpuasa, shalat, menunaikan haji berumrah,…

Menyembuhkan Cinta Pujian dan Benci Celaan

Kebanyakan manusia binasa karena takut akan celaan manusia dan menginginkan pujian mereka. Karena takut akan celaan manusia dan menginginkan pujian, tindak tanduk mereka tergantung pada kepentingan mereka demi mendapatkan pujian dan menghindari celaan. Hal seperti ini harus disembuhkan. Caranya dengan mencari tahu terlebih dahulu penyebab dari cinta-pujian dan benci-celaan. Penyebab pertama; merasa sempurna setelah dipuji…

78. TAUHID RUBUBIAH DAN ULUHIAH

Pertanyaan: Mohon penjelasan tentang Tauhid Rububiah dan Uluhiah. Jawab: Allah SWT pertama kali menciptakan alam semesta ter­masuk tumbuh-tumbuhan, hewan, dan benda. Kemudian baru­lah Allah menciptakan manusia untuk memimpin, mengatur, dan memanfaatkan seluruh makhluk itu untuk mengabdi ke­pada Allah. Pengabdian makhluk-makhluk itu merupakan rahasia ke­langsungan hidup manusia, baik yang beriman kepada Allah maupun yang ingkar dan…

Kemuliaan Sifat Amanah dan Menepati Janji Bagian 1

Demikian mulianya umat Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wasalam sehingga Allah SWT menetapkan karunia pahala dan fadhilah bagi orang yang menepati janji dan orang yang jujur, lurus dan dapat dipercaya (amanah). Orang yang demikian itu terjamin akan masuk surga. Sebuah hadis yang dituturkan oleh ‘Ubadah bin Shamit r.a. menyebutkan, bahwa Rasulullah Shalallahu…

Cara Menyembuhkan Cinta Kedudukan

Siapa yang terlena oleh cinta-kedudukan, ia hanya akan mencari perhatian orang lain, pura-pura mencintai mereka, dan memperhatikan orang yang bisa meningkatkan kedudukannya di mata mereka. Inilah bibit kemunafikan dan pangkal kerusakan. Orang seperti ini akan mudah meremehkan ibadah dan melakukan hal-hal yang dilarang. Karena itu, kecintaan pada kedudukan dan harta benda disamakan dengan dua serigala…

Fadhilahnya ‘Iffah dan Kemuliaan Sikap “Berdiri di Atas Kaki Sendiri” Bagian 7

Jangan dikira bahwa orang yang butuh lagi mustahiq (berhak) be­rani mengambil sesuatu (yang menjadi haknya) itu orang yang tercela, harus diusir dan kurang akal. Bahkan Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wasalam menggembirakan hati orang seperti itu dengan penegasannya: ماالمعطى من سعةٍ بأفضل من الْاخد اذاكان محتاجًا “Orang yang memberi karena berkecukupan tidak lebih…

76. KEJAHATAN DIBUTUHKAN UNTUK MENGHIDUPKAN KEBAIKAN

Pertanyaan: Ada yang berpendapat bahwa sesuatu akan diketahui deng­an mengetahui yang bertentangan. Warna hitam diperlukan untuk mengenal warna putih, yang pahit diperlukan untuk me­ngerti yang manis. Yang buruk diperlukan untuk mengenal yang indah dan cantik. Apakah kejahatan diperlukan untuk menghidupkan kebaikan? Jawab: Adanya kejahatan merupakan pendorong bagi manusia ke arah kebaikan karena itulah kejahatan harus…

Fadhilahnya ‘Iffah dan Kemuliaan Sikap “Berdiri di Atas Kaki Sendiri” Bagian 6

Abu Hurairah r.a. menuturkan, bahwa Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wasalam telah mene­gaskan: ليس الغنى عن كثرة العرض ولكن الغنى غنى النفس “Bukanlah kaya (orang yang) mempunyai banyak harta benda. Ke­kayaan (sejati) adalah kekayaan jiwa (ghinan-nafsi)” (Diriwayatkan oleh Bukhari, Muslim, Abu Dawud, Turmudzi, dan An-Nasa’I). Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wasalam…

Cinta Kedudukan yangTerpuji dan yang Tercela

Anda telah tahu bahwa kedudukan adalah menguasai hati orang lain. Dengan demikian, ia sama seperti kepemilikan terhadap harta benda. la tidak esensial, terputus dari manusia karena kematian. tetapi bisa menjadi bekal bagi manusia di akhirat kelak. Sebagaimana harus mendapatkan suatu kadar tertentu dari harta benda untuk memenuhi kebutuhan pokok yang berupa makanan. minuman, dan pakaian,…