Dunia Tempatnya Bukan di Hati !!! Bagian 5

Suatu saat pernah Rasulullah Shalallahu alihi wa aalihi wa shahbihi wa salam ketika itu sedang membagikan ratusan kambing kepada para sahabatnya dan fakir miskin, pada waktu itu datanglah Sayyidah Fatimah ke rumah Rasulullah Shalallahu alihi wa aalihi wa shahbihi wa salam. Sesampainya di rumah ayahnya, Sayyidah Fatimah pun mengetuk pintu rumah beliau Shalallahu alihi wa…

Kemuliaan Orang-orang yang Berzikir di Kalangan Umat Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam Bagian 34

Para ahli zikir selalu disertai malaikat dalam beribadah. Para ma­laikat duduk bersama mereka, berbuat seperti yang mereka perbuat dan berbicara seperti mereka berbicara. Kemudian para malaikat itu naik ke langit membawa amal perbuatan mereka; sebagaimana yang dikatakan oleh Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam: “Ketika malaikat melewati ‘Abdullah bin Rawwahah yang sedang…

Keutamaan Memberi Maaf dan Berbuat Baik Bagian 3

Kelembutan adalah perilaku yang terpuji, Kebalikannya adalah kekejaman (kekerasan) dan kebengisan. Kelembutan adalah buah dari budi pekerti yang baik. Penyehab kekejaman terkadang adalah kemarahan. Namun, kekejaman kadang-kadang disebabkan oleh ketamakan yang sampai membuat seseorang tidak bisa berpikir dan bersikap tenang. Jadi, kelembutan adalah buah yang hanya bisa dihasilkan oleh budi pekerti yang baik. Budi pekerti…

153. HIBAH

Pertanyaan: Bolehkah seorang ayah menghibahkan hartanya kepada orang tertentu saja? Jawab: Kesepakatan para alili fiqih yaitu, “Seorang ayak bebas menghibahkan kekayaan sesuka hati­nya kapan putra-putrinya, asal dibaginya secara adil Kalau pembagiannya tidak adil, haram hukumnya.” Islam melarang ayah membeda-bedakan kepada anak. Is­lam melarang meninggalkan prinsip keadilan. Sebab perbuatan ini akan menjadi bibit permusuhan dan dapat…

Dunia Tempatnya Bukan di Hati !!! Bagian 4

Bahkan al-Imam asy-Syeikh Abibakar bin Salim selama 40 tahun sampai wafatnya selalu duduk dalam keadaaan tasyahud akhir karena selalu merasakan terus menerus kelezatan berhadapan dengan Sang Pencipta ‘azza wa jalla.’ Serta masih banyak lagi kisah-kisah lainnya. Semua itu merupakan didikan Rasulullah Shalallahu alihi wa aalihi wa shahbihi wa salam untuk selalu mengutamakan Allah swt atas…

Kemuliaan Orang-orang yang Berzikir di Kalangan Umat Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam Bagian 33

Para ahli zikir merasa terjamin beroleh ampunan Allah SWT, me­yakini keridaan Allah SWT, dan mereka tidak meninggalkan zikir sebelum lembaran-lembaran hidupnya penuh dengan kebajikan, dan Allah SWT mengaruniakan kenikmatan kepada mereka; yaitu sebagai­mana disebut dalam hadits di atas, bahwa Allah SWT berfirman kepada para malaikat-Nya, “Kalian Kujadikan saksi bahwa Aku telah mengam­puni mereka.” Para ahli zikir…

Hijrah Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam bagian 2

Di malam keberangkatan hijrah Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam, orang-orang musyrik mengepung kediaman beliau. Mereka menunggu waktu yang tepat untuk membunuhnya. Akan tetapi, Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam berhasil keluar dengan selamat karena Allah Swt, membuat para pengepung itu mengantuk dan tertidur. Sebelum berangkat, Rasulullah Shalallahu alaihi…

Syair al-Habib Abubakar bin Abdullah al-Aydrus bagian 8

Selanjutnya, ku akui dengan sesungguhnya, bahwa aku tidak banyak mengerti tentang hakekat wali-wali Allah swt dan kerinduan mereka kepada Allah swt dan tentang budi pekerti mereka yang mulia. Dan kuakui pula bahwa kecintaanku kepada wali-wali Allah swt masih cukup, aku ingin mengikuti jejak mereka dan menambah jumlah mereka, dan aku berprasangka yang baik terhadap mereka,…

Keutamaan Memberi Maaf dan Berbuat Baik Bagian 2

Diriwayatkan bahwa seorang pencuri memasuki perkemahan Ammar bin Yasir di Shiffin. Pencuri itu lalu ditangkap. Lantas dikatakan kepada Ammar, “Potong saja tangannya. Sesungguhnya ia dari kelompok musuh kita.” Ammar lalu mengatakan, “Aku memaafkannya. Semoga Allah memaafkanku pada Hari Kiamat.” Ibnu Mas’ud sedang duduk di pasar sedang membeli makanan. Kemudian ia mengambil uang yang ia taruh…