Penjelasan Mengenai Kecelaan Tipu Daya (Setan) Bagian 4

Penyebab keteperdayaan seperti ini adalah tipu daya iblis. Kadang orang-orang teperdaya itu melihat kenikmatan-kenikmatan di dunia lalu menganalogikannya dengan kenikmatan akhirat. Kadang kala mereka melihat adanya penundaan azab kepada mereka, lalu mereka mengatakan, “Mengapa Allah tidak menyiksa kita atas apa yang kita katakan itu?” (QS Al-Mujadilah [58]: 8). Allah pun menjawab, “Cukuplah bagi mereka neraka…

Penjelasan Mengenai Kecelaan Tipu Daya (Setan) Bagian 3

Dengan demikian, tipu daya setan bahwa akhirat tidak pasti bisa ditolak dengan keyakinan yang bersumber dari taklid (bukan dari makrifat) maupun keyakinan yang bersumber dari musyahadah dengan mata batin. Jika seorang mukmin meninggalkan perintah-perintah Allah, mengabaikan amal-amal kebajikan, menuruti hawa nafsu, dan bergelimang dengan dosa, ia sama saja dengan orang kafir dalam keteperdayaannya. Akan tetapi,…

Penjelasan Mengenai Kecelaan Tipu Daya (Setan) Bagian 2

Adapun penyembuhan dengan pembuktian logis berarti menjelaskan kesesatan analogi-analogi tersebut. Dalam analogi pertama terdapat dua premis. Premis pertama menyatakan, “Dunia bersifat kontan, sedangkan akhirat tidak kontan.” Premis ini logis dan benar. Premis kedua menyatakan, “Yang kontan lebih baik daripada yang ditunda” Di sinilah letak pemutarbalikan faktanya. jika yang dibayarkan secara kontan sama jumlah dan ukurannya…

Penjelasan Mengenai Kecelaan Tipu Daya (Setan) Bagian 1

Allah Swt. berfirman, Maka jangan sekali-kali kamu teperdaya dengan kehidupan dunia, dan jangan sampai kamu teperdaya oleh penipu dalam (menaati) Allah (QS Luqman [31]: 33). Dia Swt. juga berfirman, Tetapi kamu mencelakakan dirimu sendiri, hanya menunggu, meragukan (janji Allah), dan ditipu oleh angan-angan kosong (QS Al-Hadid [57]: 14). Ketahuilah! Dua firman Allah tersebut merupakan dalil…

Mencela Tipu Daya (Setan)

Bismillahirrahmanirrahim Segala puji bagi Allah, yang dengan kekuasaan-Nya Dia menggengam pembendaharaan segala urusan, dan dengan kekuatan-Nya Dia memegang kunci-kuci kebajikan dan keburukan. Dia mengentaskan orang-orang yang taat kepada-Nya dari kegelapan menuju cahaya, dan menggiring musuh-musuh-Nya kepada tipu daya yang sangat rumit. Shalawat sepanjang zaman dan keselamatan semoga senantiasa dicurahkan kepada junjungan kita, Muhammad, yang telah…

Penyebab Kesombongan Bagian 3

2. Amal dan Ibadah Orang-orang zuhud dan ahli ibadah juga tidak lepas dari sifat tinggi hati dan sombong. Di dunia, mereka menganggap bahwa mengunjungi mereka lebih baik daripada mengunjungi orang lain. Mereka pun berharap orang-orang mau mencukupi berbagai kebutuhan mereka, memuliakan mereka, menyediakan tempat khusus bagi mereka dalam pertemuan-pertemuan, menyebut mereka sebagai orang baik, dan…

Penyebab Kesombongan Bagian 2

Mungkin Anda bertanya, mengapa sebagian orang yang bertambah ilmunya justru bertambah kesombongannya. Hal itu disebabkan dua hal: Pertama, tampaknya mereka sibuk mempelajari ilmu. tetapi bukan ilmu yang hakiki. Ilmu hakiki ialah ilmu untuk mengetahui ihwal penghambaan, ketuhanan, dan tata cara beribadah. Ilmu inilah yang pada umumnya bisa membuahkan sikap rendah hati. Kedua, mereka mendalami ilmu,…

Penyebab Kesombongan Bagian 1

Seseorang berlaku sombong tidak lain karena ia menganggap dirinya hebat, dengan meyakini adanya kesempurnaan pada dirinya, baik dalam ranah keagamaan, seperti banyaknya ilmu dan amal, maupun dalam ranah keduniaan, seperti ketinggian nasab, ketampanan, kekuatan, kekayaan, dan banyaknya pendukung. Berikut ini tujuh penyebab kesombongan. Ilmu Betapa cepat kesombongan menimpa para pemilik ilmu. Dalam urusan dunia, dengan…

Penjelasan Mengenai Sasaran Kesombongan dan Macam-Macamnya Bagian 2

Ketiga, sombong kepada sesama manusia. Dengan kesombongan ini, seseorang menolak untuk patuh kepada sesamanya, merendahkan mereka, dan tidak mau disamakan dengan mereka. Meskipun tingkatan kesombongan ketiga ini lebih rendah daripada yang pertama dan kedua, tetapi tetap saja besar dosanya. Hal ini disebabkan dua hal. Pertama, karena kesombongan, ketinggian hati, dan keagungan hanya layak dimiliki oleh…

Penjelasan Mengenai Sasaran Kesombongan dan Macam-Macamnya Bagian 1

Manusia diciptakan sebagai makhluk yang suka menzalimi dan bodoh. Kadang-kadang ia meyombongkan diri kepada sesama makhluk dan terkadang menyombongkan diri kepada Sang Pencipta. Adapun sasaran kesombongan ada tiga. Pertama, sombong kepada Allah. Inilah kesombongan yang paling brutal. Penyebabnya tidak lain adalah kedunguan dan kedurhakaan. Contohnya, Namrudz. la mengatakan bahwa ia hendak membunuh Sang Pencipta langit.…