Adapun orang yang membiasakan diri mengucapkan shalawat dan salam itu tahu dan percaya, bahwa masalah itu berasal dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam, namun ia tidak yakin bahwa itu merupakan ibadah sunnah atau masy-ru’ah (disyariatkan oleh agama), itu tidak apa-apa.
Banyak di antara kaum Salaf yang mengamalkan zikir dengan ucapan shalawat dan salam kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam Mengenai itu Ibnu Masud r.a. menuturkan, bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam pernah berkata kepada Zaid bin Wahb, “Hai Zaid bin Wahb, bila hari Jumat tiba hendaklah engkau mengucapkan shalawat kepada Nabi seribu kali. Ucapkan: Allahumma shalli ‘ala Muhammad an-Nabiyyil-Ummiyyi.”
Di bawah ini kami ketengahkan dengan ringkas sejumlah manfaat yang bisa didapat dari shalawat dan salam kepada Sayyidina Muhammad ‘alaihi afdhalush-shalati wassalam, yang banyak disebut oleh para ulama, khususnya Al-Allamah Ibnul-Qayyim dan Al-Hafidz Ibnu’Ha-jar Al-Haitsami:
- Mematuhi perintah Allah SWT.
- Bersalawat kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam adalah sesuai dengan perintah Allah SWT (di dalam Alquran), meskipun berbeda makna antara shalawat yang dari kita (umat Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam) dan shalawat yang dari Allah SWT. Shalawat yang dari kita berarti doa dan permohonan, sedangkan shalawat yang dari Allah SWT berarti pujian dan pemuliaan.
- Sesuai dengan yang dilakukan oleh para malaikat.
- Orang yang bersalawat satu kali mendapat balasan sepuluh shalawat dari Allah SWT.
- Orang yang bersalawat beroleh peningkatan derajat sepuluh kali.
- Baginya dicatat sepuluh kebajikan.
- Dihapus sepuluh amal keburukannya.
- Doanya dapat diharap akan terkabul, karena shalawat akan memanjatkan doanya dan menghadapkannya kepada Allah Rabbul-‘dlamtn. Sebelum orang yang berdoa bersalawat lebih dahulu, doanya berhenti terkatung-katung di antara bumi dan langit.
- Dapat menjadi sarana untuk mendapat syafaat Nabi Shallallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam jika shalawat itu disertakan doa mohon wasilah, atau diucapkan tersendiri.
- Salawat merupakan sarana untuk beroleh ampunan dosa.
Sumber : Terjemah Syaraf al-Ummah al-Muhammadiyyah Karya Sayid Muhammad bin Alawi al-Maliki al-Hassani