Mengenai fadhilah-nya orang baik budi masih terdapat hadits-hadits yang lain. Beberapa di antaranya sebagai berikut:
- “Barangsiapa menolong orang yang tertimpa kemalangan, Allah menyuratkan baginya tujuh puluh tiga kebajikan (hasanah), satu di antaranya ialah bahwa dengan kebajikannya itu Allah akan membuat baik kehidupan akhiratnya.” (Diriwayatkan oleh Al-Bazzar, Abu Ya’la, dan Al-Baihaqi). Sumber hadits yang lain menyebut “Allah menyuratkan baginya tujuh puluh tiga ampunan”.
- “Barangsiapa yang menyingkirkan kesusahan orang beriman, Allah akan menyediakan baginya dua buah pelita dari cahaya, yang dari keduanya itu alam mendapat cahaya terang dan tidak ada yang dapat menghitungnya selain Allah Rabbul-‘Izzah.” (Diriwayatkan oleh Thabrani di dalam Al-Ausath).
- “Barangsiapa menyingkirkan kesusahan orang beriman, Allah akan menyingkirkan salah satu kesusahannya pada Hari Kiamat.”
Maslamah bin Makhlad r.a. menuturkan, bahwasanya Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wasalam berkata:
من ستر مسلما ستره الله عزوجل في الدنيا والاخرة ومن فك عن مكروب كربة فك الله عزوجل عنه كربة من كرب يوم القيامة ومن كان في حاجة اخيه كان الله في حاجته
“Barangsiapa yang menutupi (cacat kekurangan) seorang Muslim, Allah akan menutupi (cacat kekurangannya) di dunia dan akhirat. Siapa yang melepaskan orang dari kesusahan (yang dideritanya) Allah akan melepaskannya dari kesusahan (yang dihadapinya) pada Hari Kiamat. Dan barangsiapa mencukupi kebutuhan saudaranya, niscaya Allah akan mencukupi kebutuhannya.” (Diriwayatkan oleh Thabrani dan Muslim).
- “Orang yang baik budi seperti itu Allah akan menjauhkannya dari neraka sejauh tujuh parit (khanadiq)”
- “Orang yang sedemikian itu ia akan beroleh imbalan pahala seperti orang yang berbakti kepada Allah seumur hidup.”
- ” Ia mendapat pahala seperti pahalanya orang yang berjuang (berjihad) dijalan Allah. Setiap langkahnya ia mendapat tujuh puluh kebajikan dan dihapus tujuh puluh keburukannya. Orang yang memenuhi kebutuhan (orang yang baik budi) ia dibersihkan dari dosa-dosanya hingga menjadi seperti baru dilahirkan oleh ibunya, dan jika meninggal dunia pada saat-saat seperti itu ia masuk surga tanpa “
- “Ia akan dipayungi oleh tujuh puluh lima ribu malaikat yang semuanya mendoakan baik-baik baginya.”
- “Menyenangkan/menggembirakan hati seorang Muslim termasuk sarana untuk mendatangkan maghfirah (ampunan Ilahi), dan itu merupakan amal perbuatan yang afdhal. Allah akan menutupi cacat kekurangannya pada Hari Kiamat dan tidak ada pahala apa pun yang diridai Allah baginya selain masuk surga.”
- “Berbuat kebajikan merupakan sedekah yang paling afdhal.
Sumber : Terjemah Syaraf al-Ummah al-Muhammadiyyah Karya Sayid Muhammad bin Alawi al-Maliki al-Hassani