Utbah bin Ghazawan dalam khutbahnya di Kota Bashrah berkata: “Sesungguhnya dunia telah memberitakan bahwa ia telah terputus. Tak tersisa darinya kecuali berapa tetes seperti tetesan dari sebuah wadah yang dituang oleh pemiliknya. Sesungguhnya kalian akan berpindah darinya menuju tempat yang kekal, maka berpindahlah dengan amal baik yang kalian haturkan. Telah sampai padaku sebuah riwayat bahwa diantara daun pintu surga ke daun pintu yang lain sejauh perjalanan empat puluh tahun. Kelak orang-orang akan mendatanginya dan ia penuh sesak.”
Telah sampai kepadaku sebuah riwayat bahwa sebuah batu jika terjatuh dari tepi neraka jahanam, maka ia akan terjatuh selama tujuh puluh tahun. Apakah kalian merasa heran? Sungguh aku telah mengalami sendiri bersama Sa’ad bin Malik ra, sedangkan aku salah satu dari tujuh orang yang bersama Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wasalam. Kami tidak memiliki makanan kecuali daun pohon, hingga terluka sudut mulut kami.
Aku mendapatkan satu selimut, lalu aku bagi menjadi dua untukku dan Sa’ad bin Malik. Tak seorang pun dari ketujuh orang itu kecuali mereka pernah menjadi pemimpin Mesir. Sungguh kalian akan mengalami para pemimpin setelahku. Dalam riwayat yang lain. disebutkan bahwa sesungguhnya aku berlindung kepada Allah SWT dari mengagungkan diriku dan meremehkan manusia. Kalian akan mengalami para pemimpin sepeninggalku
al-Hasan berkata: Kami telah mengalaminya dan kami dapati mereka adalah busuk. Yang dimaksud dengan Sa’ad bin Malik adalah Sa’ad bin Abu Waqqash ra.
Sumber : Dakwah Cara Nabi Karya al Habib Abdullah bin Alwi al-Haddad