Telah diriwayatkan Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wasalam dalam banyak hadits, mengenai bagi bertauhid beriman serta wafat dalam keadaan tidak menyekutukan Allah SWT dengan apa pun. Mereka diselamatkan meraih kemenangan dengan surga serta akan mendapat segala kebaikan dan kedudukan.
Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wasalam bersabda:
من شهد أن لا اله الا الله وأن محمدا عبده ورسوله، و أن عيسى عبدالله ورسوله وكلمته القاها الى مريم وروح منه، والجنة حق والثار
حق ، أدخله الله الجنة على ما كان من العمل
Artinya: “Barangsiapa yang bersaksi bahwa tiada yang patut disembah selain Allah SWT, Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya, Isa adalah hamba Allah, Rasul dan (yang diciptakan dengan) kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, serta (dengan tiupan) ruh dari-Nya, surga dan neraka nyata keberadaannya, maka Allah SWT akan memasukkannya ke dalam surga sesuai dengan amalannya.”
Dalam riwayat muslim disebutkan:
من شهد أن لا اله الا الله وأن محمدا رسول الله حرم الله عليه النار.
Artinya: “Barangsiapa bersaksi bahwa tidak ada sesembahan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah, maka Allah akan mengharamkan api neraka atas dirinya.”
Seorang badui mendatangi Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wasalam kemudian) bertanya: “Wahai Rasulullah apakah sesuatu yang telah dipastikan?” Kemudian Beliau Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wasalam menjawab:
من مـات لا تشرك بالله شياً دخل الجنة، و من مات يشـرك بالله شـــ دخـل النار
Artinya: “Barangsiapa yang wafat sedangkan ia tidak menyekutukan Allah dengan apapun maka pasti masuk surga, dan barangsiapa yang mati dalam keadaan menyekutukan Allah SWT, maka pasti masuk neraka.”
Sumber : Dakwah Cara Nabi Karya al Habib Abdullah bin Alwi al-Haddad