Beberapa peperangan ghazwah93 yang disebutkan pada bagian “Fase Peperangan Defensif” ini adalah semua perang yang diikuti Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam, dan bersifat defensif (bertahan).
Semua peperangan yang akan kami uraikan dalam bagian ini, sebagaimana nanti dapat Anda lihat, dilakukan sebagai reaksi atas serangan kaum kafir. Karena itu, rangkaian peperangan yang terjadi pada fase ini sebenarnya tidak lain hanyalah salah satu babak dalam beberapa tahapan dakwah Islam pada masa Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam. Jadi, penyebutan fase “Perang Defensif” sama sekali tidak dimaksudkan untuk menyebut sebuah sistem pemerintahan Islam yang didirikan di atas jihad. Karena sebenarnya fase “Perang Defensif” sendiri hanyalah salah satu fase di antara beberapa fase dakwah yang sebagian di antaranya sudah kami terangkan pada pembahasan yang lalu, seperti fase dakwah secara sembunyi-sembunyi, fase dakwah secara terang-terangan, dan seterusnya. Berkenaan dengan fase yang sedang kita bahas ini, Anda pasti akan mendapatkan gambaran bahwa ternyata fase ini yang bersama beberapa fase lainnya kemudian membentuk satu masa pemerintahan Islam terdiri dari serangkaian peristiwa yang terjadi setelah Perjanjian Hudaibiyah. Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam sendiri pernah menyinggung soal fase ini ketika beliau bersabda kepada para pembelot yang menolak ikut berperang bersama beliau dalam ghazwah Bani Quraizhah. Imam Al-Bukhari meriwayatkan beliau bersabda, “Sekarang kita akan memerangi mereka dan mereka tidak akan memerangi kita” (HR Al-Bukhari).
Sekarang kami akan memulai pembahasan tentang beberapa peristiwa penting yang terjadi pada fase ini di tengah-tengah babak awal dakwah Islam. Kami sengaja hanya mengutarakan bagian-bagian yang memiliki implikasi hukum, atau mengandung pelajaran dan bahan renungan. Kami memang sengaja mengesampingkan penuturan yang terlalu mendetil, yang membuat pembahasan ini terlalu panjang.
93Ghazwah ialah peperangan yang terjadipada masa Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam dan diikuti langsung oleh beliau.