Penjelasan Mengenai Kecelaan Tipu Daya (Setan) Bagian 5

Contoh kedua: orang-orang mukmin pendosa (fasik) mengatakan, “Sesungguhnya Allah Maha Pemurah, dan karenanya kami meng­harapkan ampunan-Nya. Bukankah Allah telah berfirman, Aku sesuai dengan prasangka hamba-Ku.’ Setan tidak akan menipu manusia, kecuali dengan ucapan yang secara eksplisit bisa diterima. Namun, Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam menyingkap kesesatan ucapan setan. Beliau bersabda, “Orang…