Pertanyaan:
Apakah mimpi shalat istikharah merupakan petunjuk bagi suatu penerimaan atau penolakan?
Jawab:
Sebenarnya mimpi tidak ada kaitannya dengan shalat istikharah. Apa yang dilihat dan dialami dalam mimpi sering dipengaruhi oleh masalah yang sedang dipikirkan. Shalat istikharah yang diajarkan Nabi Shalallahu alahi wa aalihi wa shahbihi wa salam ialah shalat dua rakaat lalu membaca doa yang sudah kita kenal.
Istikharah berlaku bagi dua pilihan yang seimbang sehingga sukar dan berat bagi kita menentukan pilihan, karena dua-duanya yang menjadi alternatif sama bobotnya dalam ajaran syariat Islam. Misalnya ketika memilih calon istri, memasuki fakultas, pekerjaan, tempat tinggal, dan lain-lain yang kedua-duanya sama baiknya dalam pandangan agama.
Istikharah tidak boleh dijalankan untuk menerima atau menolak laki-laki yang datang meminang putri Anda, jika diketahui bahwa lelaki tersebut tidak beragama Islam atau akhlaknya rendah.
Jadi, istikharah berarti menyerahkan pilihan kepada-Nya agar memberikan apa yang terbaik bagi kita, dipandang dari segi agama, kehidupan, pencarian rezeki, dan segala akibat urusan kita di kemudian hari.
Sumber: Anda Bertanya Islam Menjawab Karya Prof. Dr. M. Mutawalli asy-Sya’rawi