Pertanyaan:
Apakah orang harus mengucapkan istigfar setiap melakukan dosa atau sekaligus seluruh dosa-dosanya? Apakah benar haji menghapus seluruh dosa dan orang yang haji terhapus dosa-dosanya seperti bayi yang baru dilahirkan?
Jawab:
Seharusnya kita mengucapkan istigfar setiap melakukan dosa. Juga sewaktu ingat akan dosa-dosa yang pernah kita perbuat. Tetapi, sebaiknya walaupun kita tidak sedang melakukan perbuatan dosa tetap mengucapkan istigfar. Rasulullah sendiri lebih seratus kali mengucap istigfar setiap harinya. Apabila Anda benar-benar menyesali perbuatan dosa, Anda terasa pedih atau mungkin sampai menangis, dosa Anda akan berubah menjadi kebajikan. Sesuai dengan firman Allah yang akan mengganti keburukan-keburukannya dengan kebajikan.
Kaitannya dengan ibadah haji adalah Allah hanya menghapus dosa-dosa yang berkaitan dengan-Nya. Allah tidak menghapus dosa antara sesama manusia. Manusia itu sendiri yang harus menyelesaikan dengan yang bersangkutan. Jika kita merasa punya dosa terhadap seseorang, tetapi lupa dan tidak diingat lagi, diajarkan untuk mengucapkan, “Saya mohon ampun kepada Allah untukku, untuk kedua orang tuaku dan untuk orang-orang yang punya hak pada diriku.”
Sumber: Anda Bertanya Islam Menjawab Karya Prof. Dr. M. Mutawalli asy-Sya’rawi