Dalam kitab Riyadhus Sholihin Al Imam An Nawawi meriwayatkan banyak hadits tentang kemulian melangkah menuju masjid, solat berjamaah di masjid dsb. Berikut ini adalah kutipan dari hadits-hadits tersebut:
عن أبي هريرة رضي الله عنه أنَّ النبيَّ صلى الله عليه وسلم قَالَ: مَنْ غَدَا إلى المَسْجِدِ أَوْ رَاحَ أعَدَّ اللَّهُ لَهُ فِي الجَنَّةِ نُزُلاً كُلَّمَا غَدَا أوْ رَاحَ. متفقٌ عَلَيْهِ
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu bahwasanya Nabi Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam bersabda: “Barangsiapa pergi ke masjid pada waktu pagi atau sore hari, maka Allah menyediakan untuknya suatu hidangan – yang lazim diberikan untuk tamu di syurga, setiap kali ia pergi pagi atau sore hari itu.” (Muttafaaq ‘alaih)
و عنه أنَّ النبيَّ صلى الله عليه وسلم قَالَ: مَنْ تَطَهَّرَ في بَيْتِهِ ثُمَّ مَضَى إلى بَيْتٍ مِنْ بُيُوتِ اللَّهِ لِيَقْضِي فَرِيضَةً مِنْ فَرَائِضِ اللَّهِ كَانَتْ خُطُواتُهُ إحْدَاهَا تَحُطُّ خَطِيئَةً وَ الأُخْرَى تَرْفَعُ دَرَجَةً. رواه مسلم.
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu pula bahwasanya Nabi Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam bersabda: “Barangsiapa yang bersuci dirumahnya kemudian ia pergi ke salah satu dari beberapa rumah Allah – yakni masjid – untuk menyelesaikan salah satu shalat wajib dari beberapa shalat yang diwajibkan oleh Allah, maka langkah-langkahnya itu yang selangkah dapat menghapuskan satu kesalahan sedang langkah yang lainnya dapat menaikkan satu derajat.” (Riwayat Muslim)
و عن جابر رضي الله عنه قَالَ: خَلَت البِقاعُ حولَ المَسْجِدِ فَأَرَادَ بَنُو سَلمَةَ أنْ يَنْتَقِلُوا قُرْبَ المَسْجِدِ فَبَلَغَ ذَلِكَ النبي صلى الله عليه وسلم فَقَالَ لَهُمْ: بَلَغَنِي أنَّكُم تُريدُونَ أنْ تَنْتَقِلُوا قُرْبَ المَسْجِدِ؟ قالوا: نعم يا رَسُول اللَّهِ قَدْ أرَدْنَا ذَلِكَ. فَقَالَ: بَنِي سَلِمَةَ دِيَارَكُم تُكْتَبْ آثارُكُمْ دِيَارَكُمْ تُكْتَبْ آثارُكُمْ. فقالوا: مَا يَسُرُّنَا أنَّا كُنَّا تَحَوَّلْنَا. رواه مسلم. و روى البخاري معناه من رواية أنس.
Dari Jabir Radhiyallahu ‘anhu., berkata: “Ada beberapa bidang tanah di sekitar masjid yang kosong, lalu keluarga Bani Salimah berkehendak untuk berpindah di dekat masjid. Hal itu sampai terdengar oleh Nabi Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam, lalu beliau bersabda kepada mereka: “Ada berita yang sampai kepadaku bahwa engkau semua hendak berpindah di dekat masjid.” Mereka menjawab: “Benar, ya Rasulullah. Kita memang berkehendak demikian.” Beliau lalu bersabda lagi: “Hai keluarga Bani Salimah, bekas langkah-langkahmu ke masjid itu di catat pahalanya untukmu semua. Maka itu tetaplah di rumah-rumahmu itu saja, tentu dicatatlah bekas langkah-langkahmu semua itu.” Mereka lalu berkata: “Kita tidak senang lagi untuk berpindah.”
Diriwayatkan oleh Imam Muslim. Imam Bukhari juga meriwayatkan yang semakna dengan Hadis di atas dari riwayat Annas.
و عن أبي موسى رضي الله عنه قَالَ قال رَسُول اللَّهِ صلى الله عليه وسلم: إنَّ أَعْظَمَ النَّاسِ أجْراً في الصَّلاةِ أبْعَدُهُمْ إلَيْهَا مَمْشىً فَأَبْعَدُهُمْ وَالَّذِي يَنْتَظِرُ الصَّلاَةَ حَتَّى يُصَلِّيَهَا مَعَ الإمَامِ أعظَمُ أجْراً مِنَ الَّذِي يُصَلِّيهَا ثُمَّ يَنَامُ. متفقٌ عَلَيْهِ.
Dari Abu Musa Radhiyallahu ‘anhu berkata: “Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam bersabda: “Sesungguhnya sebesar-besar manusia pahalanya dalam shalat ialah yang terjauh di antara mereka itu tentang jalannya lalu lebih jauh lagi. Dan orang yang menantikan shalat sehingga ia dapat mengikuti shalat itu bersama imam adalah lebih besar pahala-daripada orang yang melakukan shalat itu lalu dia tidur.(muttafaq ‘alaih).
و عن بُريدَة رضي الله عنه عن النبيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ: بَشِّرُوا المَشَّائِينَ في الظُّلَمِ إلى المَسَاجِدِ بِالنُّورِ التَّامِّ يَوْمَ القِيَامَةِ. رواه أبُو دَاوُدَ وَالتِّرمِذِيُّ.
Dari Buraidah Radhiyallahu ‘anhu. dari Nabi Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam sabdanya: “Sampaikanlah berita gembira kepada orang-orang yang ber jalan di kegelapan malam ke masjid-masjid bahwa mereka akan memperoleh cahaya yang sempurna besok pada hari kiamat.” (Riwayat Abu Dawud dan Termidzi)
Sumber: SEPUCUK KARTU UNDANGAN DARI ALLAH DAN RASUL-NYA UNTUK MENJADI TETAMU DI ISTANA-NYA YANG PENUH DENGAN JAMUAN