- Pengertian Pendidikan
Untuk memahami pengertian pendidikan dengan benar maka pendidikan dapat dibedakan dari dua pengertian, pengertian yang bersifat teoritik filosofis dan pengertian pendidikan dalam arti praktis.
Pengertian pendidik dalam arti teoritik filosofis adalah pemikiran manusia terhadap masalah-masalah kependidikan untuk memecahkan dan menyusun teori-teori baru dengan mendasarkan kepada pemikiran normatif, spekulatif, rasional empirik, rasional filosofik maupun historic filosofik.
Pendidikan dalam arti praktis adalah suatu proses pemindahan pengetahuan ataupun pengembangan potensipotensi yang dimiliki subjek didik untuk mencapai perkembangan secara optimal, serta membudayakan manusia melalui proses transformasi nilai-nilai yang utama.
Pendidikan diartikan sebagai usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan bimbingan, pengajaran atau latihan bagi peranannya di masa yang akan datang.
Dengan demikian pendidikan dalam arti praktis adalah pendidikan yang berlandaskan kepada nilai-nilai yang baik dan mengandung kepastian, bukan nilai-nilai yang relatif, tetapi nilai-nilai universal. Dengan demikian pendidikan praktis memiliki ketergantungan dengan pendidikan teoritis.
Pendidikan Islam adalah pendidikan dimana falsafah, dasar dan tujuan serta teori-teorinya dibangun untuk melaksanakan praktek pendidikan, didasarkan atas nilai-nilai dasar Islam yang terkandung dalam Al-qur’an dan Hadits Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam.
2. Tujuan Pendidikan Islam
Tujuan pendidikan Islam secara umum adalah untuk mencapai tujuan hidup yaitu beribadah kepada Allah SWT dengan kata lain untuk menumbuhkan kesadaran manusia sebagai makhluk Allah SWT agar bisa tumbuh dan berkembang menjadi manusia yang berakhlaq mulia dan beribadah kepada-Nya.
Pendidikan Islam juga bertujuan untuk mengembangkan potensi-potensi baik jasmani maupun rohani, emosional maupun intelektual, serta keterampilan agar manusia mampu mengatasi problema hidup secara mandiri serta sadar, menjadi manusia yang dapat bertanggung jawab terhadap diri sendiri dan masyarakat serta dapat mempertanggung jawabkan amal perbuatannya di hadapan Allah SWT. Dengan kata lain tujuan pendidikan Islam, antara lain :
- Menumbuhkan dan mengembangkan ketaqwaan kepada Allah SWT, sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Ali Imron ayat 102 yang berbunyi :
يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا اتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ اءِلاَّوَأَنتُم مُّسْلِمُوْنَ
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kamu kepada Allah dengan sebenar-benar taqwa dan janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan muslim.” (QS. Ali Imron : 102)
- Menumbuhkan sikap dan jiwa yang selalu beribadah kepada Allah SWT sebagaimana firman-Nya :
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَاْلاءِنسَ اءِلاَّلِيَعْبُدُوْنِ
Artinya: “Tidaklah aku ciptakan Jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepada-Ku.” (QS. Ad-Dzariyat : 56)
- Membina dan memupuk akhlaqul karimah, sebagaimana sabda Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam :
Artinya: “Hanya saja aku diutus untuk menyempurnakan akhlaq yang baik.” (HR Bukhari)
- Menciptakan pemimpin-pemimpin bangsa yang selalu amar ma‘ruf nahi mungkar, sebagaimana disebutkan dalam firman Allah SWT :
Artinya: “Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah.” (QS. Ali I mron : 110)
- Menumbuhkan kesaradan ilmiah, melalui kegiatan penelitian, pemikiran terhadap kehidupan manusia maupun kehidupan makhluk Allah SWT, alam semesta sebagaimana disebutkan dalam Firman Allah SWT dalam surat Ali Imron ayat 190:
Artinya: “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tandatanda bagi orang-orang yang berakal.” (QS. Ali Imron : 190)
Sumber : Pendididkan Anak dalam Islam – Kasyful Anwar Syarwani