Beberapa Hal yang Dapat Menghapus Dosa Bagian 1

Termasuk kemuliaan umat Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam juga, bahwa Allah SWT membuka pintu kebajikan yang jika diamalkan oleh hamba-ham­ba-Nya, Allah SWT berkenan akan mengampuni dosa kesalahan mere­ka dan menutupi cacat kekurangan mereka. Bahkan di antara amal-amal kebajikan itu ada yang berupa jaminan akan terampuni dosa-dosa yang terdahulu dan yang…

Keutamaan Sikap Cinta Karena Allah dan Benci Karena Allah Bagian 4

Hadits lainnya menuturkan: Seorang Arab pegunungan datang ke­pada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam, lalu bertanya, “Ya Rasulullah, kapankah kiamat akan terjadi?” Nabi Shallallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam balik bertanya, “Celaka engkau, apa yang telah kau-persiapkan untuk menghadapinya?” Orang itu menjawab, “Aku tidak siap menghadapinya, hanya aku ini mencintai…

Keutamaan Sikap Cinta Karena Allah dan Benci Karena Allah Bagian 3

“Orang-orang yang saling mencinta demi karena Allah, di dalam surga mereka mendapat kamar-kamar terbuat dari zabarjad yang tiang-tiangnya terbuat dari Yaqut. Pada kamar-kamar itu terdapat beberapa pintu terbuka bagi masuknya cahaya terang benderang bagaikan sinar al-kaukab ad-durri (bintang kejora).” Demikianlah menurut hadits yang diriwayatkan oleh Al-Bazzar, berasal dari Abu Hurairah r.a. “Mereka mendapat kamar-kamar yang…

Keutamaan Sikap Cinta Karena Allah dan Benci Karena Allah Bagian 2

Cinta demi karena Allah SWT, di akhirat kelak akan menempatkan orang yang terkait di bawah naungan ‘Arsy Tuhan, pada hari tiada naungan selain naungan Allah SWT. Mengenai itu sebuah hadits menu­turkan: سَبْعَةٌ يُظِلُّهُمُ اللهُ فِي ظِلِّهِ يَوْمَ لاَ ظِلَّ إِلاَّ ظِلُّهُ قَالَ : وَمِنْهُمْ رَجُلاَنِ تَحَابَّا فِي اللهِ إِجْتَمَعَا عَلَيْهِ وَتَفَرَّقَا عَلَيْهِ. “Tujuh (golongan manusia)…

Keutamaan Sikap Cinta Karena Allah dan Benci Karena Allah Bagian 1

Di antara kebaikan sifat umat Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam dan kekhususan-kekhususannya ialah bahwa Allah SWT berkenan mengaruniakan gan­jaran pahala yang besar dan kebajikan yang banyak kepada orang Mus­lim yang mencintai saudaranya sesama Muslim, demi karena Allah sema­ta-mata. Tidak bertujuan dan tidak bermaksud selain itu. Jika hal itu terbukti dalam…

Manfaatnya Shalawat kepada Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam Bagian 5

37. Shalawat itulah yang menjadi sebab dikemukakannya nama orang berzikir mengucapkannya ke hadapan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam Yaitu sebagaimana yang beliau Shallallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam nyatakan sendiri, “Shalawat kalian akan dihadap­kan kepadaku.” Dan sesuai pula dengan pernyataan beliau Shallallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam…

Manfaatnya Shalawat kepada Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam Bagian 4

26. Shalawat akan menyelamatkan kepengapan suatu majelis (pertemu­an) yang di dalamnya tak disebut-sebut Allah dan Rasul-Nya, atau majelis yang di dalamnya tidak terdengar suara yang berpuji syukur kepada Allah SWT dan berShalawat kepada Rasul-Nya. 27. Shalawat merupakan sebab bagi timbulnya pancaran sinar cahaya pada saat hamba Allah SWT yang selalu mengucapkannya sedang berjalan di atas…

Manfaatnya Shalawat kepada Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam Bagian 3

11. Shalawat juga merupakan sarana bagi hamba Allah SWT untuk ber­oleh pertolongan-Nya agar tercukupi keperluannya. 12. Shalawat juga merupakan sarana yang dapat mendekatkan seorang hamba Allah SWT kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam pada Hari Kiamat. 13. Berfungsi sebagai sedekah bagi orang yang kesulitan hidup. 14. Shalawat juga merupakan sarana…

Manfaatnya Shalawat kepada Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam Bagian 2

Adapun orang yang membiasakan diri mengucapkan shalawat dan salam itu tahu dan percaya, bahwa masalah itu berasal dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam, namun ia tidak yakin bahwa itu merupakan ibadah sunnah atau masy-ru’ah (disyariatkan oleh agama), itu tidak apa-apa. Banyak di antara kaum Salaf yang mengamalkan zikir dengan ucap­an shalawat…