Wahai Orang Tua, Didiklah Anak-anakmu bagian 3

Disebutkan dalam sebuah kisah, pernah seorang shaleh bermimpi. Dalam mimpinya orang shaleh tersebut bertanya kepada seseorang yang telah meninggal dunia: ‘Wahai fulan, hal apakah yang membuatmu tersiksa seperti ini ?’ Lalu mayit itu pun menjawabnya dengan penuh penyesalan: ‘Ketahuilah, bahwa semua ini karena perbuatanku sendiri pada detik-detik kematianku, lisanku tertahan dan membuatku tak bisa mengucapkan…

Wahai Orang Tua, Didiklah Anak-anakmu bagian 2

Sebaliknya, hati-hati yang shaleh akan meninggal dalam keadaan mengingat kebaikan, mengingat Rasulullah Shalallahu alihi wa aalihi wa shahbihi wa salam, mengingat para sahabat, para anbiya, para auliya’ dan para shalihin. Maka kelak orang yang semacam ini akan dibangkitkan bersama mereka. Sebagaimana janji Nabi Muhammad Shalallahu alihi wa aalihi wa shahbihi wa salam dalam sebuah hadits:…

Pentingnya Sebuah Perantara Bagian 1

Dalam sebuah Hadits Qudsi yang diriwayatkan oleh Sahabat Abu Hurairah ra dari Nabi Muhammad Shalallahu alihi wa aalihi wa shahbihi wa salam, bahwasannya Allah swt berfirman: ‘Aku telah mempersiapkan untuk hamba-hamba-Ku yang shaleh sesuatu yang tidak pernah terlihat oleh mata, tidak pernah terdengar oleh telinga dan tidak pernah pula terlintas dalam hati-hati manusia.‘(HR. Bukhari dan…

Wahai Orang Tua, Didiklah Anak-anakmu !!!

Ketahuilah, bahwa ini adalah risalah agung yang dibawa oleh Rasulullah Shalallahu alihi wa aalihi wa shahbihi wa salam yang datangnya dari Allah  swt. Demi Allah, setiap yang keluar dari rel-rel risalah ini akan merugi serta menyesal selama-lamanya dan yang mereka perbuat tak lain hanyalah kesenangan sesaat yang menjerumuskan, yang dalam waktu dekat akan hilang bagaikan…

Mereka Adalah Wanita Sukses di Mata Rabbul ‘Alamin bagian 4

Adapun orang-orang sebelum kalian, dalam hati mereka penuh kecintaan terhadap Allah swt dan Rasul-Nya. Seperti itulah para salafunasshalihin, bahkan tidur pun terbayang dimata mereka, terlintas di hati mereka. Hal ini dikarenakan kecintaan mendalam yang telah tertanam dalam hati-hati mereka. Janganlah pernah membenarkan   pengakuan   dirimu   yang   mengatakan   aku   cinta kepada Allah swt, aku cinta kepada Rasulullah…

Mereka Adalah Wanita Sukses di Mata Rabbul ‘Alamin bagian 3

Ketahuilah, bahwa tidak ada yang lebih merisaukan para shalihin di muka bumi ini kecuali lumuran dosa yang menebal dan menumpuk, yang menimbulkan kegelapan terhadap hati dan itulah bencana yang sesungguhnya. Tatkala keagungan dan kecintaan kepada-Nya mulai menipis dari hati kita, maka itulah musibah terbesar bagi kita. Tidaklah berdiri Agama Islam kecuali dengan mengagungkan serta cinta…

Mereka Adalah Wanita Sukses di Mata Rabbul ‘Alamin bagian 2

Selain itu, ada pula Sayyidah ‘Aisyah ash-Shiddiqah binti Sayyidina Abubakar ash-Shiddiq dan juga ummahatul mu’minin (sebutan untuk para isteri-isteri Nabi Muhammad Shalallahu alihi wa aalihi wa shahbihi wa salam) lainnya serta wanita yang pertama kali syahid dalam Islam, yaitu Sayyidah Sumayyah, ibu dari sahabat Rasulullah Shalallahu alihi wa aalihi wa shahbihi wa salam yang bernama…

Mereka Adalah Wanita Sukses di Mata Rabbul ‘Alamin

Hendaknya kita selalu mengikuti Rasulullah Shalallahu alihi wa aalihi wa shahbihi wa salam di dalam semua aspek kehidupan kita. Beliaulah suri tauladan kita, karena beliau Shalallahu alihi wa aalihi wa shahbihi wa salam adalah kekasih Allah swt dan pemimpin seluruh makhluk. Dalam hidupnya, beliau Shalallahu alihi wa aalihi wa shahbihi wa salam telah menunjukkan contoh…

Fatimah az-Zahra Suri Tauladan Kaum Wanita bagian 2

Ketika Rasulullah Shalallahu alihi wa aalihi wa shahbihi wa salam bertanya kepada puteri tercintanya Sayyidah Fatimah az-Zahra: ‘Wahai puteriku Fatimah apakah yang terbaik bagi wanita ?’ Lalu Sayyidah Fatimah menjawab: ‘Yang paling baik bagi wanita adalah tidak terlihat dan tidak dilihat oleh laki-laki.’ Kemudian Rasulullah Shalallahu alihi wa aalihi wa shahbihi wa salam mencium kening…

Fatimah az-Zahra Suri Tauladan Kaum Wanita

Seharusnya para wanita kita, anak-anak kita, isteri kita dan saudari-saudari kita yang kecil maupun yang besar tidaklah  mengikuti ajaran kaum kafir. Janganlah kalian mengikuti mereka dalam segala sesuatu, baik cara berpakaian, adat perkawinan, di dalam rumah, serta cara keluar rumah. Wahai puteri-puteri dan wanita mukminah, selama ini siapakah yang kalian ikuti? Siapakah yang kalian jadikan…