154. ISTRI HAJI TANPA IZIN SUAMI

Pertanyaan: Apakah boleh seorang wanita melakukan ibadah haji tanpa izin suaminya? Jawab: Istri tidak diharuskan memperoleh izin suami bila akan menunaikan haji fardhu (pertama kali haji). Suami boleh mela­rang atau menunda kepergiannya, apabila istri akan melakukan haji tatawu”(sukarela) yaitu haji yang bukan wajib. Istri mendapat izin atau tidak dari suaminya, boleh menu­naikan ibadah haji. Suami…

153. HIBAH

Pertanyaan: Bolehkah seorang ayah menghibahkan hartanya kepada orang tertentu saja? Jawab: Kesepakatan para alili fiqih yaitu, “Seorang ayak bebas menghibahkan kekayaan sesuka hati­nya kapan putra-putrinya, asal dibaginya secara adil Kalau pembagiannya tidak adil, haram hukumnya.” Islam melarang ayah membeda-bedakan kepada anak. Is­lam melarang meninggalkan prinsip keadilan. Sebab perbuatan ini akan menjadi bibit permusuhan dan dapat…

152. PUASA YANG TIDAK IKHLAS

Pertanyaan; Bagaimana bisa menentukan bahwa puasa seseorang itu ikhlas atau tidak? Jawab: Puasa adalah salah satu ibadah utama yang dimuliakan Allah. Hanya Allah sendirilah yang memberi nilai dan pahala atas ibadah seseorang. Kita wajib menjaga dan memelihara agar puasa kita bersih, suci, dan murni, semata-mata untuk-Nya. Setiap perintah kita terima sebagai perintah. Kita lakukan apa…

151. UTANG PUASA NAZAR

Pertanyaan; Bagaimana hukumnya seseorang yang bernazar puasa namun belum dilakukan hingga lebih dulu meninggal? Jawab: Seorang wanita bertanya kepada Rasulullah, “Ibu saya wafat dan belum membayar utang puasa. Apakah boleh saya yang membayar puasa atas namanya? Rasulullah menjawab, “Bukankah wajib bagimu untuk membayar jika ibumu utang uang sedang ibumu meninggal? Jawab wanita itu, “Ya!” Berkata…

150. ORANG LUPA DIHISAB?

Pertanyaan. Rasulullah Shalallahu alahi wa aalihi wa shahbihi wa salam. bersabda, “Ummatku dibebaskan dari tun­tutan (hisab) karena lupa atau dipaksa berbuat sesuatu.”‘Lalu, apakah karena lengah, lalai atau lupa dibebaskan dari dosa dan dimaafkan oleh Allah? Jawab: Disyariatkannya tobat dan dibukanya pintu tobat oleh Allah adalah untuk memberi pengampunan kepada mereka-mereka yang lengah, lalai, atau lupa,…

149. WANITA DAN HIJAB

Pertanyaan: Apakah memakai hijab/kerudung itu wajib hukumnya? Jawab: Salah satu masalah zaman kini ialah soal pakaian wanita. Banyak kita lihat wanita berpakaian menampakkan aurat, bah-. kan setengah telanjang. Akibatnya, tentu saja buruk. Wanita-wanita seperti itu harus dinasihati dengan cara yang bijaksana, halus, dan menyenangkan. Tidak dengan emo­si atau fanatisme yang berlebih-lebihan. Yang penting disela­matkan dulu…

148. ISLAM DAN PENDIDIKAN ANAK

Pertanyaan: Orang kagum akan ajaran Islam tentang pembinaan manu­sia. Menyangkut soal ini, bagaimana Islam memberi petunjuk dalam membina anak? Jawab: Ketika bayi lahir, Islam berkata pada ibunya, “Susuilah anakmu sampai usia dua tahun. Anakmu membutuhkan maka­nan yang terkandung pada air susumu. Meskipun engkau ce­rai, tetap susui anakmu. Dan engkau suami, wajib memberi nafkah bekas istrimu…

149. KEWAJIBAN SHALAT JUM’AT

Pertanyaan: Apa hikmah diwajibkannya shalat Jumat? Jawab: Hikmahnya agar kesetiaan para jamaah kepada Allah ber­langsung selamanya. Kesetiaan perorangan (pribadi) terjadi dalam shalat fardhu yang dikerjakan lima kali dalam sehari. Allah menghendaki agar diadakan suatu pernyataan kesetiaan secara bersama yang dilangsungkan sekali seminggu. Sebab, jika tidak ada kesetiaan berjamaah (bermasyarakat) dapat me­nimbulkan keangkuhan dan kesombongan pribadi.…

147. BEBAN DAN KESANGGUPAN

Pertanyaan: Firman Allah dalam surah al-Baqarah: 286, “Allah tidak membebani seseorang, melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” Karena ayat tersebut banyak orang tidak melaksanakan perintah-perintah Allah. Alasannya di luar kemampuannya. Apakah alasan itu bisa diterima? Jawab: Mereka membatasi dan memagari kesanggupan, lalu ber­bicara mengenai beban. Mereka berkata, “Apakah kesanggup­an yang kami batasi mampu melaksanakan beban itu atau…

146. HAJI DAN ISTIGFAR MENGHAPUS DOSA

Pertanyaan: Apakah orang harus mengucapkan istigfar setiap melaku­kan dosa atau sekaligus seluruh dosa-dosanya? Apakah benar haji menghapus seluruh dosa dan orang yang haji terhapus dosa-dosanya seperti bayi yang baru dilahirkan? Jawab: Seharusnya kita mengucapkan istigfar setiap melakukan dosa. Juga sewaktu ingat akan dosa-dosa yang pernah kita per­buat. Tetapi, sebaiknya walaupun kita tidak sedang melakukan perbuatan…